HPP Telur Ayam Sudah Tinggi, Kapan Bisa Untungnya?

HPP Telur Ayam Harus Dihitung dengan Lebih Cermat

HPP telur ayam (Harga Pokok Produksi) masih jarang dihitung secara cermat. Biasanya HPP telur dihitung dengan cara mudah, yaitu perkalian antara harga pakan dengan faktor 2,5 atau 3. Padahal saat ini sudah terjadi banyak perubahan harga pada faktor2 produksi.

Dengan adanya kenaikan harga pakan (bahan baku pakan) lebih dari 6 bulan ini, sering terdengar keluhan-keluhan dari peternak ketika harga telur turun atau ayamnya mengalami sakit. Selain harga bahan pakan yang masih tinggi, harga telur juga sering terganggu oleh banyak hal. Sehingga keluhan rugi akhir-akhir semakin sering terdengar dikalangan para peternak. Yang lebih menyakitkan lagi, ternyata saat ini masih banyak peternak yang belum menyadari, bahwa dengan kenaikan bahan baku pakan belakangan ini, HPP jadi meningkat tajam. Sehingga tanpa disadari usaha peternakannya sudah dalam keadaan merugi.

Melihat kondisi seperti ini, jadi teringat lagi tentang artikel akhir tahun lalu yang tentang Harga Telur 2022 Bakal Ngeri-Ngeri Sedap, Perhatikan!

Pentingnya Mengetahui Harga Pokok Produksi Secara Cepat dan Tepat

Seperti diketahui, bahwa rata-rata peternak memiliki kelompok ayam (flock) yang lebih dari satu umur. Banyaknya kelompok umur ini biasanya agar peternak tetap tidak mengalami kosong produksi, saat sekelompok ayamnya harus diafkir.

Pada kondisi seperti inilah penting sekali untuk mengetahui HPP keseluruhan maupun HPP masing-masing umur pada kondisi tertentu, untuk melakukan suatu tindakan yang menguntungkan atau menghindari kerugian yang akan datang. Dengan diketahuinya HPP telur pada waktu-waktu tertentu, maka peternak tentu akan bisa mengambil tindakan strategis dengan cepat dan tepat.

Prinsip HPP adalah pembagian total biaya (rupiah) yang dikeluarkan untuk memproduksi telur, dibagi dengan telur yang dihasilkan (kg). Dengan demikian diketahui nilai pokok produksi (HPP) per kilogram telur. Harga pokok produksi, selain dipengaruhi oleh harga bahan dan biaya yang dikeluarkan, sangat dipengaruhi pula oleh produktifitas ayam.

Perbandingan HPP Telur Pada Berbagai Tingkat Produksi

Penting sekali pada artikel singkat ini, dibahas mengenai perbedaan HPP telur berdasarkan perbedaan tingkat produksi pada waktu yang sama (dihitung tanggal 6 Februari 2022). Karena HPP telur yang terjadi belakangan ini cukup mengejutkan.

HPP telur pada produksi 95%

HPP telur pada produksi 90 %

Jika HPP telur pada produksi 85%

HPP pada produksi 80%

Tingkat HPP pada produksi 75%

HPP pada tingkat produksi 70%

Keterangan:

• Perhitungan dilakukan berdasar perbedaan produksi (%), karena biaya lain sudah terhitung dalam waktu sama
• Berat telur dihitung 62 gr perbutir
• Sebagai sampel adalah pemeliharaan dengan populasi 5.000 ekor
• Mempekerjakan 2 karyawan (untuk 5.000 ekor) upah masing 3 jt/bulan
• Harga-harga yang tercantum dapat diganti sesuai kondisi harga dimasing-masing daerah

Memperhatikan hasil 6 kalkulasi diatas, dapat terlihat bahwa pada produksi telur antara 80 – 85% sudah berada pada kisaran 20.000/kg. Sementara HPP baru bisa di bawah 20.000/kg pada produksi telur 90% ke atas. Tentu angka ini harus diwaspadai oleh peternak, karena untuk mencapai produksi rata-rata 90% ke atas bukanlah sesuatu yang mudah.

Sementara, walaupun kesadaran gizi maupun pendapatan masyarakat sudah meningkat, tapi daya beli masyarakat belakangan ini belum membaik. Sehingga tidak gampang menaikan harga telur tanpa ada momen hari libur atau hari besar keagamaan. Hal ini akan tentu menjadi tantangan besar bagi peternak untuk meningkatkan produktifitasnya.

Hal yang paling mengkhawatirkan adalah jika pada umur tertentu atau kondisi tertentu, produksi sudah tidak bisa lagi untuk diangkat sampai tingkat di atas 80%. Ini tentu tanpa ampun, disadari atau tidak akan menggerus chash flow peternak.

Faktor yang Mempengaruhi Peningkatan HPP Telur Ayam

Kenaikan harga bahan-bahan pakan yang luar biasa bisa dikatakan sebagai faktor utama penyebab kenaikan HPP telur. Kenaikan harga ini makin jadi mengkhawatirkan manakala bahan-bahan itu susah didapat.

Selain pada ayam produksi, kenaikan harga pakan tentu akan sangat mempengaruhi harga pullet. Kenaikan harga pullet jelas akan menaikkan pula nilat penyusutannya, berpengaruh pada kenaikan HPP telur ayam.

Mengganti bahan baku akibat kelangkaan bahan baku tertentu tentu sangat beresiko, tapi kadang tetap dilakukan demi menyambung hidup ayam (usaha), sambil berharap setelah ini kondisi akan segera berubah. Sementara untuk menaikkan harga sampai pada titik impas HPP sangat sulit juga dilakukan mengingat daya beli masyarakat dalam kondisi pandemi justru tidak mampu mendukung itu.

Kesimpulan

1. Dari perhitungan yang tersaji, terlihat sekali kenaikan HPP akibat kenaikan harga bahan baku pakan terlihat sangat mengancam usaha peternakan ayam petelur.
2. Cara mengimbangi kenaikan HPP tentu dengan menaikkan produksi dan atau menaikkan harga jual telur. Namun mungkinkah itu ? Mengingat HPP telur ayam sudah dihitung atas dasar produksi telur yang tinggi dan sulit dicapai pada ayam-ayam yang berumur relatif tua.
3. Strategi afkir yang tetap merupakan salah satu cara untuk meraih keuntungan sekaligus mengurangi resiko di kemudian hari.

NB :

Bagi yang berminat dengan blanko kalkulasi HPP telur, silahkan meninggalkan alamat email pada kolom komentar blog ini. Blanko akan saya kirim via email tentu saja GRATIS !!!